Jika mendengar kata/kalimat 3 Gili(s), mungkin yang pertama kali muncul di pikiran kalian adalah 3 Gili yang ada di sebelah Barat pulau Lombok, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air. Namun, tahukah kalian, bahwa di sebelah Timur pulau Lombok juga terdapat 3 Gili yang sangat cantik dan menawan. Apa lagi bagi kalian para pecinta snorkling, pemandangan bawah laut dari ketiga Gili ini tidak perlu di ragukan lagi.
1. GILI PETAGAN
Gili Petagan, atau banyak juga yang menyebutnya dengan Gili Pentangan dan
ada juga yang menyebutnya dengan sebutan Gili Lampu. Gili ini terletak atau
berada di Lombok Timur, tepatnya di daerah Sambelia. Jika dari Mataram
menggunakan jalur darat memakan waktu sekitar 2,5 jam. Setelah sampai di Sambelia,
kita bisa menyeberang melalui Pondok Gili Lampu.
Banyak yang merekomendasikan tempat ini sebagai tempat snorkle karena
keindahan bawah lautnya yang memang benar-benar indah.
2. GILI BIDARA
Gili yang berikutnya adalah Gili Bidara. Gili ini terletak di antara Gili
Petagan dan Gili Kondo. Seperti Gili Petagan tadi, Gili Bidara juga memiliki
nama sebutan lain dari orang-orang. Ada yang menyebut gili ini dengan sebutan Gili
Pasaran. Bagi orang-orang yang sudah datang kemari, mereka mengatakan bahwa terumbu
karang di Gili Bidara ini tak sebagus Gili Petagan. Namun, jika membandingkan
jumlah ikannya, Gili Bidara memiliki lebih banyak ikan.
Mereka juga mengatakan bahwa arus di spot ini lebih deras, dan juga
disini terdapat banyak bulu babi.
3. GILI KONDO
Gili yang berikutnya adalah Gili Kondo. Jika kita memperhatikan,
orang-orang lebih banyak snorkeling ke gili yang satu ini. Kenapa? Apa karena
gili ini adalah gili yang paling bagus? Ups, that’s no no. Alasannya adalah
karena di gili ini memiliki tempat penyewaan snorkeling yang lengkap beserta pelampungnya
juga.
Jika kalian baru pertama kali kemari, kalian pasti sedikit bingung dengan
nama gili ini. Karena di depannya terdapat dua papan nama yang berbeda. Papan yang
satu bertuliskan Gili Kondo, dan papan yang satunya lagi bertuliskan Gili Bagik.
Jadi, sebenarnya gili ini bernama Gili Bagik (bagik artinya asam), di gili ini
banyak pohon asamnya. Sedangkan Kondo artinya bangau. Di balik gili ini
terdapat gili yang ditumbuhi pepohonan bakau dan terdapat banyak bangau,
sebenarnya ini lah yang namanya Gili Kondo. Tapi PEMDA lotim memasang papan
namanya di Gili Bagik.
Yang khas dari gili ini adalah terumbu karang yang berwarna ungu dan
hijau.